WEB-EURO.COM – Saddam Emiruddin Gaffar, Striker Timnas Indonesia U-19 harus mengubah targetnya karena Piala Dunia U-20 2021 mengalami penundaan hingga tahun 2023. Dengan alasan jika turnamen itu digelar dua tahun lagi, usia sang striker sudah melewati batas.
Baca juga artikel terkait : Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 Resmi Dibatalkan!
Melihat regulasi Piala Dunia U-20 2019, maka pemain yang legal bertanding di Piala Dunia U-20 2023 adalah kelahiran setelah 1 Januari 2003 hingga sebelum 31 Desember 2007. Sementara itu Saddam lahir pada 24 September 2021.
Baca juga : Frank Lampard Dipecat Karena Tidak Bisa Membawa Chelsea Maju ?
Striker Timnas Indonesia Ubah Target Ke Timnas U-22
kareana masalah deimikian, Saddam harus mengganti targetnya agar tetap berlaga di lapangan hijau. Dari sebelumnya ingin masuk skuad inti Piala Dunia U-20, kini mungkin harus membidik kepada satu tempat di Timnas Indonesia U-22 dan senior.
Baca juga : Manajer Baru, Mentalitas Baru: Beckham Kembali Membangun Inter Miami Dengan Caranya Sendiri
Baca juga artikel terkait: Bale Menjadi Poin Plus Ketika Tottenham Menang Atas Wycombe
“Target saya diubah, ada target baru seperti bisa masuk Timnas Indonesia U-23 ke event macam SEA Games 2021, masuk timnas senior. Ya karena kalau Piala Dunia U-20 sudah nggak masuk umurnya lagi,” ujar Saddam, pada Selasa 18 Januari.
Pada tahun ini, Timnas Indonesia U-22 akan tampil di SEA Games 2021
Kejuaraan multi event tersebut bakal digelar di Vietnam pada tanggal 21 November hingga 2 Desember 2021.
Baca juga artikel terkait : ‘Saya Tak Habis Pikir Frank Ingin Berbicara Dengan Saya’ – Mourinho Bereaksi Terhadap Pemecatan Lampard dari Chelsea
Sementara timnas senior akan menghadapi tiga partai sisa putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup G kontra Uni Emirat Arab (UEA), Thailand, dan Vietnam. Kemudian Piala AFF 2020 pada 5 Desember 2021 – 1 Januari 2022.
Pantau Terus Berita Bola Terupdate Indonesia , hanya di web-euro.com .website berita bola terlengkap, terupdate.
Baca juga artikel terkait : Laporan Keuangan Barcelona Mengungkapkan Hutang € 1,2 Miliar Termasuk Uang Yang Harus Dibayar Untuk Coutinho, De Jong dan Arthur